Skip to main content

FOOD REVIEW : 7 TORI SAMURAI RAMEN



Siang semua~

Siang – siang gini enaknya review makanan nih! ☺☺☺
Yuk langsung aja ke restoran keren yang menghidangkan Halal-Japanese Food di Legian ini 

7 TORI SAMURAI RAMEN

LOKASI : 7/10
PERHATIAN!!! Untuk sementara jangan ikutin arahan Google Maps, it’s totally menyesatkan! :<
Lokasinya diseberang Pom Bensin Sunset Road, kira-kira kalau dari Jalan Nakula Barat , belok kiri sekitar 3-5 menit , tempatnya di sebelah kiri jalan
Anyway lokasinya di jalan utama, so easy to reach. Tempat parkir lumayan luas juga, jadi aman kalau bawa mobil.



TEMPAT : 7/10
Suasana nya benar-benar seperti authentic Japanese Restaurant. Bahkan beberapa tamunya Nihon-jin asli. Hahahaha. Dekorasinya juga cakep. Ada lukisan besar wanita Jepang ditemboknya. However, it’s personal opinion, ya. Karena penerangannya temaram, jadi agak susah untuk dapat foto bagus disini kecuali siang. Dan khusus buat saya yang matanya manja banget, jadi cepet capek karena temaramnya itu. So, tempat ini nggak cocok buat kalian yang mau chilling out sambil gadgetan. But, if you'd like to get tasty Japanese food yuk terusin bacanya.



PELAYANAN : 8/10
Mungkin karena saya datang di jam mendekati makan malam, jadi keadaan restauran mulai agak ramai sehingga perlu lebih dari 15 menit untuk pelayan akhirnya datang mengambil pesanan kami, but it’s OK lah. Yang bikin kaget, sewaktu menerima pesanan, mbak-mbaknya bersimpuh didekat kaki (OAO!!!|||)
Serba salah jadinya, aduhhh nggak enak gitu, but I see other waitress juga menerima pesanan dengan bersimpuh so mungkin memang standar pelayanannya begitu ya tapi tetep aja kaget, hahaha. Oh iya, Air disini free ya, jadi di serve duluan sebelum makanan datang.
 
Yang asyiknya lagi, ketika menginformasikan pesanan ke bagian dapur, mereka menggunakan bahasa Jepang, jadi ada rasa-rasa di Jepangnya gitu deh :D
Bukan yang ribet, tapi standar restoran Jepang lah. It’s kind of menyenangkan dengarnya karna para pelayan dan juru masak terdengar semangat saat bekerja. Makanan diantar ke meja kurang lebih memakan waktu 15-20 menit dan dalam 30 menit semua makanan sudah sampai~

RASA : 9/10
Nah ini yang ditunggu-tunggu.
Rasa makanannya ENAK BANGET, well walau ada beberapa yang kurang sesuai dengan lidah tapi overall enak because it’s so authentic even semua makanan tidak ada yang menggunakan babi karena ini adalah restoran halal. Like, saya pernah bekerja di restoran masakan Jepang yang ownernya adalah  orang Jepang asli , so paling nggak saya tahu rasa standar makanan Jepang and this is so good~
Makanan yang saya pesan antara lain: Chicken Salty Ramen, Mini Fried Chicken Don, Yaki Gyoza, Warabimochi, Hot Peach Tea dan Ice Peach Tea.

Untuk penilaian masing-masing makanan:

Chicken Salty Ramen :
Ini bae yang makan walau saya yang pesankan karena saya lihat tulisan BEST SELLERnya , tapi menurut kami rasanya terlalu asin. Lidah Osaka sih #lol. Porsi nya BESAR. Kalau kamu order ini, lebih baik tunda dulu order dish yang lain , bisa-bisa malah nggak kemakan karna sudah kenyang duluan.



Mini Fried Chicken Don :
Ini orderan saya, and you know what? Dari semua menu yang saya order ini juaranya! Ayamnya renyahnya pas, porsinya walau dibilang mini tapi nggak mini juga, pas semangkok gitu lah, porsi asyik buat wanita, sausnya juga mantap. Bumbu ayamnya kerasa sampai dalam, dan nasi nya juga nggak kering :9

Yaki Gyoza :
Ini juga enak, biasanya gyoza yang saya makan isiannya babi, tapi ini isiannya ayam dan rasanya nggak jauh beda dari gyoza pada umumnya. Rasa negi alias daun bawangnya juga ada dan yey , they literally fried it before di tuangi air sepertinya (please forgive my bad explanation :( ) jadi rasanya lembut namun sebelah bagiannya crunchy! 

Warabimochi :
Ini pertama kalinya saya makan warabimochi, and I expect the taste should be something sweet. Benar, rasanya manis tapi nggak terlalu manis. Teksturnya kenyal mirip jelly tapi lebih lembut. Ada aroma khasnya juga jadi pas banget sebagai hidangan penutup. Yang saya kurang suka, penyajiannya berantakan :( Mungkin bisa lebih rapi lagi sewaktu menata mochi dan taburannya because it looks like kayak tidak niat untuk dihidangkan


Hot Peach Tea & Ice Peach tea :
Hmmm, both me and bae agree kalau rasa peach nya kurang, jadi peach nya cuma sebagai penambah aroma saja. Mungkin next time akan coba minuman yang lain.

HARGA : 8/10
Harga per dish yang saya pesan :
Chicken Salty Ramen : IDR 65.000
Mini Fried Chicken Don : IDR 28.000
Yaki Gyoza : IDR 35.000
Warabimochi : IDR 25.000
Hot Peach Tea : IDR 15.000
Ice Peach Tea : IDR 15.000
Total : IDR 183.000 + 15% tax & service : IDR 210.450

Kenapa saya kasih poin 8/10?? Karena rasa makanannya untuk harga segitu Worth It!
Asal jangan sering-sering aja , bisa bangkrut hehe.
Kira-kira perorang akan habis IDR 100.000- IDR 150.000 sekali makan tapi rasa makanannya dijamin tidak akan membuat kalian menyesal  ;)
Ini list harga nya :









So sorry for bad quality pictures, karena seperti yang saya bilang sebelumnya tempatnya agak temaram jadi susah ambil gambarnya :( . Jadi saran buat kalian yang mau ambil gambar, lebih baik datang di jam makan siang aja karena penerangan alaminya masih enak.

OVERALL RATING : 8/10

Bagaimana menurut kalian? Apa pernah makan di 7 Tori Samurai Ramen juga? Share dong pengalamanmu di kolom komentar :)
Sampai jumpa!

7 TORI SAMURAI RAMEN
Japanese Food / Halal Restaurant
JLN. SUNSET ROAD KAV 8 LEGIAN BALI
Opening Hours : 11.30 – 23.00 (Last order 22.30)
Price is not including 15% tax and service.


Comments

  1. Bermanfaat sekali artikelnya, kalian baca-baca juga nih, Cara Perpanjang STNK Online lebih mudah dan nyaman

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Mana Lebih Untung, Menabung di LPD atau Bank Konvensional?

Kalau kita membicarakan masalah Saving alias menabung, pasti akan ada salah satu pertanyaan yang muncul di benak kita yaitu ; Menabung dimana ? Tentu, ada banyak sekali pilihan untuk menabungkan dana kita mulai dari Bank Konvensional, Bank Syariah, Koperasi, dan apabila kita ingin menginvestasikan dana kita tidak dalam bentuk uang cash, kita pun bisa menabungkan nya dalam bentuk emas, saham, reksadana dan masih banyak lagi. Tapi kali ini, saya akan menjelaskan tentang perbedaan menabung di bank konvensional (sebagai contoh saya ambil bank BCA) dan LPD atau Lembaga Perkreditan Desa (sebagai contoh LPD Sumerta) berdasarkan pengalaman saya menggunakan jasa bank dan lembaga tersebut. Sebelum membahas perbedaan keduanya, mungkin ada yang masih bingung ; Apa sih LPD itu? Pelayanan di LPD . Gambar dari : Bali Saja “LPD adalah Lembaga Perkreditan Desa yang ada di Bali sebagai suatu badan usaha simpan pinjam yang dimiliki oleh desa adat yang ber...

Papaya : Surga Belanja Pecinta Makanan Jepang

Hi Awesome! Kadang kalau lagi bosen nggak ada kerjaan (Dan kebetulan punya uang berlebih , LOL) Aku suka mampir ke Papaya Fresh Gallery. Maskot Papaya nih. Hehehe.. Why? Karena nggak Cuma menyediakan kebutuhan harian seperti supermarket atau minimarket pada umumnya, mereka juga punya stand-stand khusus yang menjual makanan/minuman berbau Jepang *love *love Deretan Gyoza yang tinggal dipanaskan lalu disantap. Yum yum~ I really love Japanese Food and Papaya itu surga banget buat aku yang rewel soal makan. Senggol kiri ketemu onigiri , senggol kanan ada macam-macam katsu (ayam, babi, sapi, keju, labu etc) goyang kiri ada sushi , goyang ke kanan ketemu bento. I just hope they open a branch near to my office supaya aku nggak bingung lagi kalau mau belanja huhuhu~ Item yang wajib di beli. Tuna Mayo Onigiri di section ini! Tapi seriously guys, aku cinta banget sama supermarket satu ini. Dan sekedar info, kalau sudah mau malam menjelang jam tutup toko, mereka...

Pengalaman Berobat ke Rumah Sakit Umum Bhakti Rahayu Denpasar

Hai semuanya, nggak kerasa sudah lama nggak update di blog ini. Untuk pembukaan, let’s talk about some simple things ~ Kebetulan beberapa hari yang lalu saya jatuh sakit. Memang dasarnya lagi musim orang sakit, eh, saya kena juga. Jadi sakitnya itu di leher seperti ada yang membengkak dan itu membuat saya merasa sakit tiap kali menoleh atau menggerakkan leher. Benjolan di leher ini terasa banget kalau dipegang. Nah, sebagai netizen yang nggak gaptek, mulailah saya browsing di Google kira – kira apa penyebab leher di bawah telinga saya bengkak dan sakit. Banyak banget kemungkinan yang bisa terjadi mulai dari radang tenggorokan yang memicu bengkak, infeksi di kelenjar getah bening, sampai penyakit- penyakit mengerikan yang bikin saya ngeri.Tapi kebanyakan bilang kalau pembengkakan seperti akan hilang sendiri apabila pemicu nya sudah sembuh, jadi saya minum banyak air putih hangat karena biasanya radang saya anteng sembuhnya selama saya nggak mengkonsumsi yang manis –manis dulu. Masalahn...